Mengapa jenis wisata edukasi semakin populer di kalangan masyarakat? Pertanyaan ini sering kali muncul di benak kita ketika melihat semakin banyaknya orang yang memilih untuk menghabiskan liburan mereka dengan mengunjungi tempat-tempat wisata yang memberikan pengalaman belajar. Menurut para ahli, fenomena ini tidak terlepas dari kebutuhan masyarakat akan pengalaman liburan yang lebih bermakna dan berkesan.
Menurut Prof. Dr. Arief Rahman, seorang pakar pariwisata dari Universitas Indonesia, “wisata edukasi memberikan nilai tambah bagi pengunjung karena selain bisa bersenang-senang, mereka juga bisa belajar hal-hal baru dan meningkatkan pengetahuan mereka.” Hal ini juga didukung oleh Dr. Dewi Kurnia, seorang psikolog yang mengatakan bahwa “liburan yang memberikan pengalaman belajar dapat meningkatkan rasa kepuasan dan kebahagiaan bagi seseorang.”
Selain itu, tren wisata edukasi juga semakin digemari karena adanya perubahan pola pikir masyarakat yang semakin menyadari pentingnya pendidikan informal di luar ruang kelas. Menurut data dari Kementerian Pariwisata, jumlah pengunjung ke tempat-tempat wisata edukasi seperti museum, taman bunga, dan tempat konservasi hewan mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
Menurut Bapak I Gusti Ngurah Putra, seorang pengelola taman wisata edukasi di Bali, “kami merasakan peningkatan minat pengunjung terhadap wisata edukasi karena mereka ingin mendapatkan pengalaman belajar yang berbeda dan lebih mendalam.” Hal ini juga didukung oleh Ibu Ani, seorang ibu rumah tangga yang mengatakan bahwa “liburan bersama keluarga ke tempat wisata edukasi memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk belajar sambil bermain dan menjalin keakraban.”
Dengan semakin populernya jenis wisata edukasi di kalangan masyarakat, diharapkan pemerintah dan para pengelola tempat wisata dapat terus meningkatkan kualitas dan pelayanan agar pengunjung dapat mendapatkan pengalaman belajar yang berkesan dan bermanfaat. Sehingga, wisata edukasi tidak hanya menjadi tren sementara, tetapi juga menjadi gaya liburan yang berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.